colour and smile PART 1


Colors and promises How to be brave How can I love when I'm afraid


Rasanya waktu terlalu cepat berlalu. rasanya baru kemarin nonton trailer film kiamat (gag nonton filmnya ==a) sekarang sudah sampai di bulan Desember 2012.. 
Membayangkan waktu-waktu yang sudah berlalu di belakang, menghayal tentang masa depan. melihat teman teman yang  mulai menata kehidupan, cari-cari kampus.. fotokopi rapor dan legalisir minta tandatangan kepala sekolah, daftar kampus sana sini.. dan aku masih disini menunggu pendaftaran ISI Yogya. sedikit nekat, gag daftar kampus swasta sama sekali seperti teman-teman yang lain. mungkin ini hal ternekat tanpa perhitungan yang pernah kulakukan... yah.. begitulah hidup..

ngomong ngomong, selama beberapa bulan belakangan ada yang selalu ku buka ku baca dan kugambari. buku sketch. 
cuma buku seharga 8 ribuan beli di toko buku. 

tapi rasanya tiap kali lihat buku itu aku juga jadi nostalgia sama masalaluku.

tiap halamanannya penuh memori. ingatanku melayang sekejap tiap membalik halaman-halaman disitu. 
walau hitam putih tapi penuh cerita di balik tiap goresnya penuh warna. ada janji yang terucap di sapuan kuasnya, untuk lebih berani menggambar lebih. yeah, aku selalu takut tiap berkarya. takut gagal sebelum mencoba, takut salah sebelum memulai, bahkan takut catnya habis. yeah it's me. 

i just wanna share my precious one. sebuah buku catatan tanpa cerita yang memiliki banyak makna buatku.  


ada gambar dari goresan pensil, ada juga cat air. ada yang melihat dari kacamata seni, ada yang terkagum, ada yang mencemooh, ada juga yang melihat dari sisi yang "lain"
semua, bermula dari ini... check it out


Terinspirasi dari photographer keren dunia, perempuan juga, Julia Kuzmenko =D



 my facorit color





 kiss =*


 


-Bersambung^^-


1 comments:

 

email: alodiayap@yahoo.co.id